Desain Rumah Sederhana 6x11m2

Konsep rumah sederhana Tipe WONOSARI ini mengawali posting saya di bulan September 2012. Rumah  ini saya dedikasikan buat sahabat-sahabat yang berencana membangun rumah sederhana di lahan berukuran 6×11 m2  atau dengan lebar 7 m. Rumah yang saya desain dengan dua akses masuk ke rumah ini memiliki luasan bangunan ± 36 m2.



Walaupun rumah ini terbilang kecil, saya berusaha memberikan sentuhan modern dengan tetap mengusung pakem pakem tropis. :)

Kalau kita melihat adanya pasangan kaca di atas kanopi teras depan, tampak rumah ini sudah mengindikasikan adanya langgam plafond tinggi yang bermanfaat untuk mengurangi kesan sempit di dalam rumah.

sumber: aguscwid.com

Desain Denah Rumah 7x16m2

Berhubung saya barusan dari kota Serang-Banten, maka saya namakan konsep rumah ini dengan nama Tipe SERANG.  Tak ada yang khusus dengan desain rumah ini dan tak ada kaitannya pula dengan kota Serang :) . Idenya saya cuman pingin memainkan sedikit beda tinggi  ruang tertentu di lantai satu yang kebetulan saya pilih kamar depan, sehingga ada dampak konstruksi yang menyebabkan langit-langit lantai satu lebih tinggi. Semoga aja langit-langit/plafond  yang tinggi ini bermanfaat untuk mengurangi kesan sempit di lahan yang memiliki lebar 7 meter ini. :)

Tata ruang rumah ini sudah lumayan lengkap, namun kamar pembantu serta km/wc service belum saya sertakan. Selanjutnya rumah ini memiliki 3 kamar yang salah satunya berada di lantai satu dengan perlakuan peninggian elevasi pada  lantainya.  Saya naikan elevasi kamar bagian depan ini  kurang lebih 75 cm dari elevasi rata2 lantai satu. Misalkan lahan kita berkontur, hal ini sangat membantu konsep konstruksi rumah ini karena tak perlu ada urugan tanah.



Dari segi konsep fasad, saya tak suka bertele-tele. Yang penting simple, terlihat compact, modern dengan sedikit pakem tropis berupa kanopi beton di atas kusen yang lebih panjang biar gak terlalu tampias kena air hujan. Model kusen jendela kaca pada tampak rumah memang jadi  favorit saya, karena selain mudah dikerjakan juga murah. Silahkan sahabats sekalian berkreasi bila memiliki opsi model jendela yang lain untuk tampak rumah ini.  Saya hanya berkonsep ria saja deh. :)



Semoga konsep gratis rumah ini bisa menjadi inspirasi buat sahabats aguscwid.com dan para penyuka desain rumah. Salam persahabatan selalu.

sumber: aguscwid.com

Desain Rumah Tinggal 9x17m2

Sambil ditemani hiburan konser NOAH di sebuah televisi swasta :) , saya coba menggagas sebuah desain sederhana model rumah standar untuk kavling berukuran 9x17m2. Dimensi kavling di genre ini tidaklah bisa dikatakan termasuk lahan kecil lagi, namun demikian tahapan tata ruangnya masih relatif standar.


Dalam desain rumah ini, saya ingin mencoba nuansa konsep fasad dengan balutan garis garis horisontal kanopi yang lebih tebal. Umumnya saya menggunakan ukuran 10 cm sd 15 cm. Ini kali saya coba dengan ukuran 20-25 cm. Saya pikir dampak visual rumah yang dihasilkan ada sedikit sentuhan konsep rumah di tahun 90-an yang banyak menggunakan lisplank beton. Terlihat begitu tebal :) It’s Ok lah. :)


Selanjutnya bicara tentang denah, tata ruang rumah ini tidak terlalu menganut keterbukaan. Ruang keluarga dan ruang makan tidak terlalu ter-ekspos dari ruang tamu. Lumayan bila dilihat dari segi privasi. Dua kamar yang disediakan pun memiliki dimensi yang relatif  nyaman untuk akomodasi furniture standar.


Semoga konsep desain rumah tipe BUNGA TERATAI ini bisa menjadi ilham atau inspirasi lain bagi sahabats, dan membuat ide-ide kita terus berkembang dan berkembang menjadi semakin kaya dan bermanfaat. Amiin

sumber: aguscwid.com

Desain Rumah di Lahan Melebar 12x9m2

“Ngonsep” rumah tipe MENTARI menjadi agenda  posting  yang ke-2 saya di bulan november 2012 ini.  Fasad tropis minimalis modern menjadi tema tampak yang membalut rumah yang di desain di tanah  yang bersifat melebar ini. Melebar yang saya maksud tentunya karena lebar tanah ke samping lebih panjang daripada ke belakang. Kavling yang memiliki kemiripan  dengan tipe JOGJA  ini berusaha mengekspos dinamika atap tropis untuk menghasilkan sirkulasi udara dan cahaya yang nyaman.

Namun sayangnya, konsekuensi dinamika atap ini membawa dampak konstruksi atap beton yang sebetulnya kurang saya sukai, karena menjadikan rumah ini tak bertema sederhana lagi. Oleh karenanya dak atap beton di areal service kita manfaatkan sekalian saja untuk ruang jemur.

Beberapa sahabats pembaca setia www.aguscwid.com  mengharapkan akomodasi 3 kamar di genre rumah ini. Sayangnya menurut saya rumah ini akan menjadi tak nyaman. Sangat disarankan rumah ini dikembangkan menjadi lantai dua nantinya untuk menambah kebutuhan kamar yang saat ini masih tersedia dua saja.  Oleh karenanya ide konsep rumah tumbuh perlu kita rencanakan, semisal membuat perkuatan pondasi di awal membangunnya.


sumber: aguscwid.com

Desain Rumah 7×16,5m2

Alhamdulillah, saya masih bisa menyempatkan diri untuk berbagi konsep desain rumah tinggal bergenre minimalis modern. Kali ini kavling lebar 7 meter menjadi target inspirasi saya untuk membuat konsep tampak, sekaligus tatanan denah yang simple.  Eksplorasi ide-ide wajah rumah yang indah memang menjadi daya tarik tersendiri baik dari arsitek sendiri maupun pemilik rumah. Konsep  tampak rumah Tipe Anggrek ini, saya harapkan bisa menjadi tambahan referensi fasad rumah modern minimalis tahun 2012.


Terkadang ide desain rumah bisa dimulai dari konsep global tampak rumahnya lalu denahnya, atau sebaliknya. Bisa juga dimulai dari konsep finishing dan detail bangunan yang akan direncanakan. Yang jelas banyak cara untuk mendapatkan ide tersebut. Apa yang saya pikirkan di rumah Tipe Anggrek ini adalah hanyalah pencipataan suasana sederhana saja di ruang tamu. Terang, terbuka dan bisa melihat lebih luas ke taman depan rumah.

Ide inilah yang mengawali pencarian saya untuk model fasad yang mendukung maksud di atas. Oleh karenanya, diantaranya perletakan kisi kisi kayu (atau besi profile hollow) pada tampak rumah tipe ANGGREK ini sejatinya menjadi tirai halus privasi paparan jendela kaca besar yang ada di baliknya (ruang tamu). Supaya tak terlalu mengganggu pandangan ke arah luar jendela, jarak antar kisi-kisi perlu di atur yang baik.

Lalu untuk komposisi fasadnya,merupakan combine antara pasangan bata ekspos, batu alam, jendela kaca dan kisi-kisi itu sendiri. Agar lebih seimbang, jendela kaca yang besar juga disematkan pula di tampak rumah sisi kiri (dari depan) yang  tak lain adalah ruang keluarga di baliknya. Kesan monoton pasangan bata ekspos, diatur dengan jeda berupa atap kanopi teras ditengah tampak rumah yang nantinya kita finishing cat warna putih.

Pasangan kaca transparan juga  dibenamkan di atas kisi kisi yang berfungsi sebagai bukaan bouvenlist kaca, untuk mempertegas kesan terang, terbuka yang diinginkan. Namun demikian, kelemahan yang bisa dicermati adalah kemungkinan terjadinya peningkatan suhu ruang untuk rumah menghadap ke  arah barat yang terjadi pada sore hari. Untuk mengatasi hal ini, kita bisa memberi tirai landscape yang rimbun di taman depan rumah.

Bicara tentang denah rumah ini, dua kamar menjadi opsi standar yang bisa ditawarkan untuk rumah di lahan berukuran 7×16,5m2 ini. Kedua kamar ini pun memiliki bukaan jendela ke arah taman yang bisa membantu sirkulasi udara dan cahaya kamar tidur. Ruang keluarga terletak di bagian depan dan di atur memiliki view ke arah depan rumah serta bisa diakses melalui pintu tersendiri tanpa melalui ruang tamu.

sumber: aguscwid.com

Desain rumah hook (pojok)

Posting kali ini menyajikan tentang konsep rumah di kavling bertipe Hook alias Pojok. Konsep rumah yang merupakan order dari Bapak Ihwan ini diawali dengan mencari ide/solusi perletakan taman terbuka yang nyaman di dalam rumah, dikombinasikan dengan kebutuhan ruang yang terbilang komplit.

Dua kamar tidur anak dan satu kamar tidur utama+km/wc dalam diletakan secara tegas di sisi kiri bangunan. Pertimbangan sirkulasi udara dan cahaya yang berlimpah disisi ini rupanya menjadi pilihan pemilik rumah.  Selanjutnya sisi kanan bangunan, pastinya dibenamkan ruang ruang bernuansa service dengan tidak lupa menyisipkan taman terbuka didalamnya.

Tak mudah mencari desain atap yang pas buat denah rumah yang memiliki luasan 150m2 ini. Apalagi bila ditengah rumah ada taman terbuka, tentu diperlukan bukaan khusus agar taman menjadi bermanfaat. Minimal cahaya masuk ke areal taman. Saran saya, jika kita ingin taman terbuka dalam rumah, pertimbangkan  dengan hati-hati model atap terbuka  atau tembus pandang di atas taman tersebut, selain drainase yang bagus.

Konsep fasad, sebaiknya di-sinkronisasi-kan saja dengan tema lingkungan di sekitar, sehingga bisa selaras dan harmonis ketika diletakan berdampingan bangunan-bangunan lain yang sudah berdiri. Tak lupa langgam rumah modern saya sisipkan dengan kombinasi batu alam pipih dengan batu paras jogja. Saya  pikir kombinasi warna dan bentuk kedua batu ini banyak diminati dan digunakan pada ciri rumah modern saat ini. 

sumber: aguscwid.com
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Desain-Desain Rumah - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger